Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kab. Karawang, (DisParbud) Abas Sudrajat, S.Sos., M.P bersama Ka Opd Karawang, menghadiri Pelayanan Administrasi Terpadu Kecamatan bertempat di Kecamatan Jatisari Karawang. Program Pelayanan Terpadu Kecamatan (Paten) Kabupaten Karawang Provinsi Jawa Barat kembali digelar, kali ini bertempat di Kecamatan Jatisari, Selasa (5/8/2025).
Kegiatan tersebut dihadiri langsung oleh Bupati Karawang, H. Aep Syaepuloh, SE, bersama Wakil Bupati Karawang, H. Maslani, serta jajaran Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda).
Dalam kesempatan tersebut hadir pula Kapolres Karawang, Kepala Kejaksaan Negeri (Kajari) Karawang, perwakilan dari Kodim, para kepala dinas, Camat Jatisari beserta sekretaris camat dan staf, kepala desa beserta perangkatnya, tokoh masyarakat, tokoh pemuda, serta ratusan warga Jatisari yang memadati lokasi kegiatan.
Dalam kesempatan tersebut, Wakil Bupati Karawang H. Maslani, yang mewakili bupati saat memberikan keterangan kepada awak media, menyampaikan apresiasinya atas antusiasme warga.
“Alhamdulillah, terima kasih. Saya bersama Pak Bupati hari ini berada di Kecamatan Jatisari, dan melihat warga sangat antusias. Yang utama dari kegiatan ini adalah pendekatan pelayanan agar masyarakat merasa lebih dekat dan mudah mengakses layanan pemerintah. Luar biasa, sambutan masyarakat di sini sangat positif,” paparnya.
wabup menegaskan bahwa program Paten menjadi langkah strategis pemerintah daerah untuk mempermudah pelayanan publik langsung di kecamatan, tanpa harus warga datang ke pusat pemerintahan kabupaten.
“Harapan kami, pelayanan kita semakin baik dan terus meningkat. Untuk tahun 2025 ini, masih ada beberapa kecamatan yang akan kita kunjungi. Kita akan terus berkeliling demi memastikan seluruh wilayah mendapatkan manfaat dari program Paten,” imbuhnya.
Program Paten,lanjutnya, sendiri memadukan berbagai layanan publik, mulai dari administrasi kependudukan, perizinan usaha, pelayanan kesehatan, hingga konsultasi pertanian, yang semuanya dihadirkan di lokasi kecamatan sehingga lebih dekat dengan masyarakat.
Acara berlangsung lancar dan penuh suasana kekeluargaan. Warga terlihat memanfaatkan kesempatan ini untuk mengurus berbagai keperluan administrasi, sekaligus berdialog langsung dengan pejabat daerah.(Red)