Acara lepas sambut dihadiri oleh Bupati Karawang, H.Aep Syaepulloh dan wakil Bupati, H. Maslani, Dandim 0604 Karawang dan Kapolres Karawang bersama yang lainnya.
Dalam sambutannya, Dedy membuka wawasannya dengan penugasan sebelumnya di Sanggau, sebuah kabupaten di perbatasan Kalimantan Barat.
Dedy memaparkan,“Selama ini setengah perjalanan karier saya habiskan di Sanggau, di wilayah perbatasan negara. Kami punya program yang harus menjangkau masyarakat hingga ke pelosok, ini menjadi tugas pengabdian yang sangat besar, “paparnya.
“Adapun transisi dari Sanggau yang berpenduduknya jarang ke Karawang, Karawang yang padat adalah sebuah lompatan dramatis. Karawang, dengan populasi hampir 3 juta jiwa yang bahkan melonjak saat hari kerja, menawarkan kompleksitas dan potensi yang jauh berbeda".
Dedy menyadari dan ia mengatakan Karawang sebagai tugas terbesar dalam kariernya.
Meski kini bertugas hanya 2 jam perjalanan dari keluarga Dedy Irwan Virantama menegaskan bahwa, “Kedekatan jarak tidak akan mengurangi intensitas kerja dan akan Sebaliknya, malah menjadikan hal ini sebagai motivasi untuk bekerja lebih keras lagi, juga menyoroti potensi besar Karawang yang berjuluk lumbung padi dan kawasan industri, serta berbagai tantangan yang perlu diatasi kedepannya, “Ungkapnya.
Salah satu terobosan yang ia sampaikan adalah program “mobil keliling” untuk mensosialisasikan dan mengedukasi masyarakat hingga ke tingkat kecamatan, Program ini menurutnya adalah “wujud nyata dari upaya kejaksaan untuk lebih dekat dengan masyarakat dan memastikan layanan hukum dapat menjangkau semua lapisan, “Tegasnya.
“Saya bertekad kuat untuk menyelaraskan visi dan misi kejaksaan dengan program kerja Pemerintah Kabupaten Karawang, agar seluruh kebijakan dapat berjalan harmonis hingga ke ujung, “Tegasnya.
“Dan Ini bukan karena jarak yang jauh, saya tidak bekerja. Saya akan teruskan apa yang menjadi program saya. Kami akan duduk bersama dengan pemerintah daerah dalam melakukan menyelaraskan program-program yang ada, ” ungkapnya Dedy.
“Dalam mengemban tugas besar, saya juga menunjukkan sikap yang terbuka dan inklusif, dan menyadari peran vital media dan organisasi masyarakat di Karawang, saya menyatakan tidak alergi terhadap kritik dan sorotan dari media dan Justru sebaliknya, saya melihat media sebagai mitra strategis yang memiliki kontribusi besar dalam membangun daerah, “Tandasnya.
“Saya akan berangkulan, berkawan, bersaudara dengan teman-teman media semua dalam membangun Karawang Dan “Saya akan bekerjasama dengan media dan organisasi masyarakat, bahkan akan lebih sering mengadakan konferensi pers. Saya akan menjadi garda terdepan bagi teman-teman media di lapangan. “Tandasnya.
Ucapan Dedy Irwan Virantama menutup sambutannya bahwa, “Dengan janji pengabdian yang tulus dan semangat kolaborasi yang kuat dari pengalaman di perbatasan yang mengajarkan ketangguhan, saya siap menghadapi tantangan besar di Karawang dan saya akan membawa janji untuk menjadikan kejaksaan sebagai institusi yang lebih proaktif, dekat dengan masyarakat, dan kolaboratif, demi mewujudkan visi pembangunan daerah yang inklusif dan merata, “Pungkasnya.( Acun)